Wednesday, April 10, 2019

Peran Masyarakat Luar Negeri Dalam Aktivitas Ekonomi

Di kurun globalisasi, masyarakat luar negeri mempunyai tugas besar dalam aktivitas ekonomi. Pengertian masyarakat luar negeri meliputi negara dan masyarakat luar negeri itu sendiri. Adapun tugas masyarakat luar negeri dalam aktivitas ekonomi yaitu sebagai berikut.

Sumber penanaman modal asing


Peran utama masyarakat luar negeri dalam aktivitas ekonomi yaitu sebagai investor penanaman modal asing. Penanaman modal absurd di suatu negara merupakan  salah satu cara untuk meningkatkan kemakmuran penduduk di suatu negara. Bagi Indonesia, investasi di negara lain sangat menguntungkan. Indonesia menarik bagi para investor absurd sebab harga tenaga kerja di Indonesia lebih murah dibandingkan harga tenaga kerja di negara lain. Di samping itu, Indonesia merupakan bangsa pasar yang besar sebab  jumlah penduduknya sangat besar.


Pemberi pinjaman


Terkadang untuk melaksanakan pembangunan, pemerintah membutuhkan dana lebih. Pada ketika itulah, tugas masyarakat luar negeri sebagai pemberi pinjaman dibutuhkan. Untuk mewujudkan pembangunan dengan modal yang sangat besar itu, maka suatu negar melaksanakan peminjaman pada negara lain atau lembaga-lembaga keuangan internasional.


Pemberi bantuan


Ketika peristiwa tsunami melanda Aceh tahun 2004, banyak negara mengulurkan tangan untuk membantu penyelamatan dan pemulihan Aceh pasca tsunami. Itulah salah satu tugas masyarakat luar negeri sebagai pemberi bantuan. 

Selain itu, Bantuan yang diberikan oleh masyarakat luar negeri bisa diwujudkan dalam bentuk proyek-proyek pembangunan fisik atau aktivitas pelayanan dengan bekerja sama dengan pemerintah tempat setempat. Bantuan tersebut diberikan kepada negara yang membutuhkan secara cuma-cuma tanpa harus mengembalikan. 


 masyarakat luar negeri mempunyai tugas besar dalam aktivitas ekonomi Peran Masyarakat Luar Negeri dalam Kegiatan Ekonomi

Pengekspor Barang dan Jasa 


Tidak semua negara bisa memenuhi kebutuhan barang dan jasanya hanya dengan mengandalkan sumber daya alam dan sumber daya manusianya. Oleh sebab itu, maka masyarakat melaksanakan perdagangan internasional dan aktivitas ekspor impor biar kebutuhan itu bisa dipenuhi. 

Salah satu negara yang berperan dalam aktivitas ekspor yaitu jepang. Peran masyarakat luar negeri dalam hal ini yaitu negara Jepang dalam aktivitas ekspor antara lain yaitu dengan menghasilkan banyak sekali macam kendaraan bermotor menyerupai kendaraan beroda empat dan motor dengan banyak sekali merek, antara lain yaitu Suzuki, Yamaha, Honda, Toyota, Nisan, dan lain-lain.


Pengimpor Barang dan Jasa 


Masyarakat luar negeri berperan sebagai pengimpor barang dan jasa kalau barang dan jasa yang dibutuhkan tidak ada atau kurang di negara mereka. Pada umumnya masyarakat luar negeri mengimpor barang kerajinan dari Indonesia, menyerupai gesekan Jepara, kerajinan rotan, pakaian, bantalan kaki, peralatan elektronik, kertas, minyak sawit, dan lain-lain. Negara Indonesia mempunyai banyak kekayaan alam yang diimpor oleh negara lain. Arab Saudi yaitu negara pengimpor kurma ke Indonesia. Australia yaitu negara pengimpor unta ke Arab Saudi. 


Pengekspor Faktor-Faktor Produksi


Bila negara kita membutuhkan faktor-faktor produksi dari negara lain, menyerupai materi baku, tenaga kerja, modal, dan pengusaha (kewirausahaan) maka negara lain akan mengekspornya ke Indonesia. Faktor produksi yang banyak diekspor ke Indonesia yaitu faktor produksi modal sebab Indonesia memang sangat kekurangan modal. Negara-negara yang telah menanamkan modalnya ke negara kita disebut dengan istilah investor.

Untuk membangun jalan raya di Indonesia, Korea Selatan juga pernah mengekspor tenaga kerjanya ke negara kita. Dan dalam menyambut kurun perdagangan bebas kini ini, kabarnya Filipina akan mengekspor jutaan tenaga kerjanya ke Indonesia. Kemudian untuk memenuhi kebutuhan Indonesia, negara lain banyak mengekspor biji plastik, bahan-bahan kimia, mesin-mesin, generator, perataan listrik, alat pertukangan, dan materi baku.


Pengimpor Faktor-Faktor Produksi 


Arab Saudi, Malaysia, Hongkong dan Uni Emirat Arab yaitu negara yang kekurangan tenaga kerja. Bila negara-negara itu membutuhkan tenaga, maka mereka mengimpornya dari negara lain, menyerupai Indonesia dan Filipina. Selain itu, negara tersebut juga mengimpor faktor produksi alam.  Contoh faktor produksi alam yang mereka impor yaitu karet, minyak bumi, timah, tembaga, aluminium, tembakau, dan lain- lain. 


Mitra Kerja Sama Ekonomi 


Kerja sama ekonomi internasional tidak akan terjadi kalau tidak ada pihak yang bekerja sama, dalam hal ini yaitu negara dan masyarakat luar negeri. Kerja sama ekonomi antarnegara amat diharapkan untuk memajukan kehidupan ekonomi. Oleh sebab itu, masyarakat luar negeri merupakan kawan kolaborasi yang baik untuk memajukan ekonomi. 

Kerja sama dengan masyarakat luar negeri meliputi hal-hal berikut:
  1. Produksi, di sini dibahas problem standar kualitas dan jumlah produksi barang tertentu, menyerupai minyak. Contohnya, kolaborasi ekonomi yang tergabung dalam OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries). 
  2. Perdagangan dan tarif, kolaborasi ini membahas problem perdagangan dan tarif dengan tujuan memperlancar arus distribusi barang antarnegara. Contohnya, kolaborasi ekonomi yang tergabung dalam WTO (World Trade Organization). 
  3. Perburuhan, kolaborasi di bidang perburuhan bertujuan meningkatkan kesejahteraan para pekerja, menyerupai kolaborasi yang tergabung dalam ILO (s).

Demikianlah klarifikasi mengenai peran masyarakat luar negeri dalam aktivitas ekonomi, antara lain sebagai pengekspor dan pengimpor barang dan jasa, sebagai pengekspor dan pengimpor faktor-faktor produksi dan juga sebagai kawan kolaborasi ekonomi.

Load comments