Ciri-ciri tumbuhan dikotil
Penyebaran tumbuhan dikotil atau tumbuhan berkeping dua di dunia sangat luas. Tumbuhan dikotil sanggup hidup di tempat tropis, di tempat yang mempunyai empat musim, atau di kutub.
Ciri-ciri tumbuhan dikotil pada ketika berkecambah yaitu sebagai berikut :
- Biji berkeping dua.
- Dua daun forum terangkat ke atas.
- Akar tunggang.
- Tulang daun menjari.
Ciri-ciri tumbuhan dikotil umumnya antara lain sebagai berikut :
- Berakar tunggang yang bercabang-cabang.
- Tulang daun menyirip atau menjari, daun tunggal dan beragam dan jarang berpelepah.
- Batang bercabang dan mempunyai cambium di antara berkas pengangkutnya.
- Ikatan pembuluh angkut pada batang letaknya teratur.
- Bunga mempunyai bagian-bagian bunga, contohnya kelopak, mahkota, dan benang sari dengan jumlah 2, 4, 5, atau kelipatannya, sedangkan putik biasanya satu buah.
Contoh tumbuhan dikotil
Tumbuhan dikotil terdiri dari famili-famili antara lain Casuarinaceae, Piperaceae, Moraceae, Euphorbiaceae, Annonaceae, Papilionaceae, Caesalpiniaceae, Malvaceae, Solanaceae, dan Compositae. Berikut ini yaitu rujukan tumbuhan dikotil dari famili-famili tersebut.
Tumbuhan dikotil dari family Casuarinaceae berupa pohon dengan batang bercabang dan daun mereduksi menjadi kecil, bunga berkelamin tunggal dengan benang sari berukuran sangat kecil dan ringan sehingga mengakibatkan penyerbukannya berlangsung secara anemogami atau dibantu angin. Tumbuhan ini banyak ditanam di tepi jalan sebagai tumbuhan hias. Contohnya yaitu cemara gunung dan cemara laut.
Tumbuhan dikotil dari family Piperaceae berupa semak dan perdu, mempunyai akar lekat dan daun tunggal yang kebanyakan mempunyai anyir khas dan rasa pedas sehingga sanggup dimanfaatkan sebagai bumbu masakan, contohnya lada dan sebagai obat-obatan, contohnya sirih untuk obat batuk.
Tumbuhan dikotil moraceae banyak berupa pohon perdu, jarang berupa semak. Daunnya berupa daun tunggal. Contohnya yaitu beringing yang sanggup dipergunakan sebagai tumbuhan hias atau cempedak yang buahnya dipakai sebagai materi makanan.
Tumbuhan Euphorbiaceae berupa pohon, perdu, dan semak. Tumbuhan ini mempunyai ciri-ciri sebagai berikut : mempunyai daun yang pada umumnya bertulang daun menjari, batangnya mengandung banyak getah, serta buahnya beruang tiga yang masing-masing berisi satu biji. Jika sudah tua, buah akan pecah dan bijinya menyebar keluar. Contoh tumbuhan dikotil jenis ini yaitu ubi kayu, karet, jarak, dan kemiri.
Batang tumbuhan Annonaceae berkayu, berdaun tunggal, serta berbunga beraturan dan kerap kali berkelamin ganda. Contohnya yaitu sirsak dan srikaya yang dimanfaatkan sebagai materi makanan.
Tumbuhan dikotil dari famili Papilionaceae disebut tumbuhan berbunga kupu-kupu alasannya yaitu mahkota bunga berbentuk kupu-kupu. Mahkota berjumlah lima helai, ada sehelai yang paling lebar disebut bendera, dua helai lepas disebut sayap dan dua berlekatan disebut lunas. Buah berupa polong yang berisi biji. Daun tunggal atau majemuk. Contoh tumbuhan dikotil dari family Papilionaceae antara lain yaitu kecipir, kedelai, kacang tanah, putri malu, petai cina, dan lain-lain.
Tumbuhan dikotil dari famili Caesalpiniaceae yaitu tumbuhan berupa perdu, semak, dan pohon. Daun tumbuhan ini hampir selalu majemuk. Bunga berbentuk kupu-kupu, tetapi tidak ada mahkota yang berlekatan. Contohnya yaitu kembang merak, asam, flamboyant, dan lain-lain.
Anggota famili Malvaceae mencakup kurang lebih 1.000 jenis tumbuhan dan banyak terdapat di tempat tropik dan subtropik. Contohnya yaitu kembang sepatu, kapas, dan lain-lain.
Solanaceae yaitu tumbuhan dikotil yang berupa semak, perdu, atau pohon. Berdaun tunggala tau beragam dengan tepi daun berlekuk. Mahkota bunga dan kelopak bunga berjumlah lima helai berbentuk terompet, bintang, atau corong. Contoh tumbuhan monokotil dari family Solanaceae yaitu kentang, terung, tomat, dan lain-lain.
Anggota tumbuhan compositae kebanyakan berupa terna atau semak. Berdaun tunggal yang kadang terbagi sehingga mirip daun majemuk. Bunga berbentuk cawan, bongkol atau bulir pendek, bunga berkelamin tunggal, kelopak tidak terang dan mahkota berlekatan atau mirip lidah. Contoh tumbuhan dikotil dari famili ini yaitu bunga aster dan beluntas sebagai materi obat.