Saturday, October 5, 2019

Contoh Perkembangan Bioteknologi Di Bidang Pertanian, Peternakan, Dan Pemberantasan Hama

Saat ini telah dikembangkan aneka macam macam perkembangan dan penerapan bioteknologi di bidang pertanian, peternakan, dan pemberantasan hama untuk mengatasi kebutuhan pangan yang semakin meningkat. Berkembangnya jumlah penduduk di bumi menyebakan insan memerlukan bioteknologi untuk menghasilkan masakan dalam jumlah banyak namun dalam waktu singkat. Berikut ini ialah beberapa pola penerapan bioteknologi di bidang pertanian, peternakan, dan pemberantasan hama.


Kultur jaringan (Tissue Culture)


Kultur jaringan ialah salah satu pola bioteknologi yang sedang berkembang akhir-akhir ini. Kultur jaringan ialah membiakkan jaringan tumbuhan yang ditumbuhkan dalam media buatan sehingga menjadi tumbuhan yang sempurna. Pada prinsipnya, cara ini tidak berbeda dengan cara perkembangbiakan vegetative, yaitu menyetek.

Kultur jaringan pertama kali dilakukan oleh F.C. Steword, spesialis fisiologi tumbuhan Amerika Serikat pada tahun 1958. Saat ini, kultur jaringan semakin dikembangbiakkan yaitu dengan menambah zat pengatur badan (hormone tumbuh) pada media kutur jaringan, contohnya hormone auksin dan hormone sitokinin.

Kultur jaringan merupakan metode yang banyak dipilih Karena sangat menguntungkan. Melalui kultur jaringan, sanggup diperoleh laba :
·         Bibit (hasil) yang didapat berjumlah banyak dalam waktu singkat.
·         Sifat tumbuhan gres sama persis dengan sifat induknya.
·         Dapat menghasilkan tumbuhan gres yang bebas virus.
·         Dapat menghasilkan tumbuhan gres dengan sifat-sifat yang dikehendaki.
·         Dapat dipakai sebagai upaya konservasi tumbuhan langka.


Hidroponik

 Saat ini telah dikembangkan aneka macam macam perkembangan dan penerapan bioteknologi di bid Contoh Perkembangan Bioteknologi di Bidang Pertanian, Peternakan, dan Pemberantasan Hama


Hidroponik ialah pola bioteknologi yang ketika ini menjanjikan potensi bisnis yang sangat menguntungkan. Hidroponik ialah suatu cara bercocok tanam dengan memakai media air. Hidroponik merupakan sistem perairan modern tanpa memakai lahan atau tanah. Tanaman yang ditanam secara hidroponik memperoleh zat hara melalui pipa-pipa air atau dengan cara disiramkan.


Kloning


Kloning ialah “rumpun” makhluk hidup hasil perbanyakan secara vegetative. Jadi, cloning sebetulnya ialah perbanyakan organisme secara vegetative. Oleh alasannya ialah itu, cloning sebetulnya bukanlah hal gres alasannya ialah insan sudah biasa melakukannya, contohnya pada pembuatan setek ketela pohon atau singkong, ketela rambat, atau pada tumbuhan lain.

Istilah cloning menjadi istilah yang sangat popular alasannya ialah cloning dilakukan pada binatang tingkat tinggi dan ada manipulasi genetis dalam proses penahapannya. Ilmuwan Skotlandia, Dr. Ian Wilmut pada tahun 1997 mengumumkan bahwa ia berhasil mengklon domba yang dinamakan domba Dolly. Dolly ialah binatang pertama yang merupakan hasil cloning.

Domba Dolly ini tumbuh dari sebuah sel induk yang dikembangkan pertumbuhannya. Oleh alasannya ialah itu, Ian Wilmut menyampaikan bahwa nilai sesungguhnya dari penelitian cloning bukanlah Dolly yang diciptakan di laboratorium, melainkan semoga ilmuwan sanggup mengetahui bagaimana sel bekerja dengan baik.

Dari hasil penelitian Dr. Ian Wilmut, para ilmuwan sanggup berguru banyak bagaimana sel tunggal sanggup berubah menjadi makhluk hidup yang mempunyai sel lengkap menyerupai makhluk hidup hasil reproduksi generative.


Teknik rekombinasi gen


Saat ini perkembangan bioteknologi di bidang pertanian dan peternakan sudah berlangsung hingga pada teknik rekombinasi gen. teknik rekomendasi gen ialah mengganti atau menambah DNA dari luar susunan DNA orisinil dalam satu sel. Teknik ini juga disebut rekayasa genetika. Rekayasa genetika atau manipulasi teknik dalam genetika ini dipakai untuk mendapat kombinasi sifat turunan yang diinginkan.

Teknologi rekombinasi gen dalam bidang pertanian contohnya melalui rekayasa genetika terhadap kuman Rhizobium dan Azotobacter sanggup diperoleh keturunan (bakteri strain) yang mempunyai kekuatan mengikat nitrogen bebas di udara lebih banyak. Pemakaian kuman Rhizobium yang telah direkayasa secara genetika ternyata sanggup meningkatkan produksi kacang kedelai hingga 50%.

Di bidang peternakan, juga telah dilakukan penelitian rekayasa genetika terhadap binatang contohnya domba. Rekayasa genetika pada binatang bertujuan untuk memperoleh sifat keturunan binatang dengan sifat-sifat sesuai yang diinginkan manusia.


Membuat mutan


Mutan bukan hanya ada di film-film fiksi ilmiah atau power ranger. Mutan ialah salah satu produk yang berkembang alasannya ialah bioteknologi. Mutan ialah individu yang mengalami mutasi. Mutasi ialah perubahan susunan gen atau kromosom sehingga mengakibatkan perubahan sifat menurun. Mutasi sanggup terjadi secara alamiah dan secara buatan.

Mutasi sanggup dilakukan dengan radiasi. Radiasi merupakan dukungan unsur radioaktif terutama sinar gamma. Dari teknik radiasi sinar gamma telah dihasilkan padi jenis unggul, contohnya Atomita I, Atomita II, Atomita III, dan Atomita IV. Padi Atomita II juga tahan terhadap serangan kuman pucuk (Zanthomonas Oryzae).

Selain pada bidang pertanian dan peternakan, perkembangan bioteknologi juga sanggup kita lihat pada bidang pemberantasan hama. Pengendalian hama dan penyakit pada tumbuhan budidaya dengan memakai pestisida banyak menjadikan imbas negative, contohnya menjadikan resistensi pada hama target, bahkan membunuh binatang nontarget.

Pengendalian hama yang tidak mempunyai imbas negative, yaitu dengan memakai musuh alami berupa predator. Contohnya pengendalian kutu-kutu loncat dengan semut rang-rang, pengendalian hama tikus dengan burung hantu, pengendalian larva Lepidoptera penyerang kubis dengan kuman Bacillus thuringiensis, dan sekelompok kapang Tricodshima konigii yang dipakai untuk pengendalian penyakit tumbuhan.

Trichdsima koningii ini cukup dikenal di tempat Lampung dan Kalimantan Barat. Penggunaan predator untuk mengendalikan hama juga merupakan penerapan bioteknologi.


Demikianlah klarifikasi singkat mengenai penerapan bioteknologi di bidang pertanian, peternakan, dan pemberantasan hama. Semoga goresan pena ini bermanfaat untuk kita semua.

Load comments