Bentuk-bentuk pasar dapat dibedakan menjadi beberapa macam. Pengklasifikasian macam-macam pasar sanggup dibedakan berdasarkan sifat barang, berdasarkan waktu kegiatan, berdasarkan barang yang diperjualbelikan, berdasarkan luasnya pasar, serta berdasarkan struktur organisasi pasar. Berikut ini ialah klarifikasi mengenai bentuk-bentuk pasar.
Bentuk-bentuk pasar berdasarkan sifat barang
Berdasarkan sifat barang, ada 2 macam pasar yang dikenal, yaitu :
1. Pasar konkret
Pasar yang kita kenal dalam kehidupan sehari-hari ialah bentuk pasar konkret. Dengan demikian, pengertian pasar faktual yaitu suatu tempat di mana penjual dan pembeli berkumpul untuk memperjualbelikan barang. Contoh pasar faktual ialah pasar yang ada di kota anda, contohnya Pasar Beringharjo di Jogjakarta, Pasar Terong di Makassar, Pasar Tanah Abang di Jakarta, dan lain-lain.
2. Pasar abstrak
Pasar ajaib ialah suatu tempat di mana para penjual dan pembeli berkumpul memperjualbelikan barang, tetapi barang-barang tersebut tidak ada di tempat transaksi. Contoh pasar ajaib antara lain bursa saham dan bursa komoditas internasional.
Bentuk-bentuk pasar berdasarkan waktu kegiatan
Bedasarkan waktu kegiatannya, ada 4 macam pasar, yaitu :
1. Pasar harian
Pasar harian yaitu pasar yang kegiatannya berlangsung setiap hari dan memperjualbelikan barang-barang kebutuhan. sehari-hari. Pasar-pasar tradisional yang terdapat di setiap kawasan merupakan referensi pasar tradisional, contohnya pasar Klewer di Solo.
2. Pasar mingguan
Pasar mingguan yaitu pasar yang kegiatannya berlangsung sekali seminggu dan memperjualbelikan barang kebutuhan sehari-hari. Di beberapa kawasan di Pulau Jawa, dikenal adanya hari pasaran, contohnya Pon, Wage, Kliwon, dan Legi. Jadi, pasar mingguan kegiatannya hanya berlangsung pada hari pasar yang bersangkutan. Misalnya pasar Legi yang hanya buka pada hari Legi. Atau pasar Minggu yang hanya buka pada hari minggu.
3. Pasar bulanan
Pasar bulanan ialah pasar yang kegiatannya berlangsung sebulan sekali dan memperjualbelikan barang yang beraneka ragam.
4. Pasar tahunan
Pasar tahunan yaitu pasar yang kegiatannya berlangsung setahun sekali dan memperjualbelikan barang yang beraneka ragam. Pasar tahunan biasanya berlangsung beberapa hari atau beberapa minggu. Contoh pasar tahunan ialah Pekan Raya Jakarta.
Bentuk-bentuk pasar berdasarkan berdasarkan barang yang diperjualbelikan
Berdasarkan barang yang diperjualbelikan, ada 3 macam pasar, yaitu :
- Pasar barang, yaitu pasar yang memperjualbelikan barang-barag kebutuhan manusia.
- Pasar tenaga kerja, yaitu pasar yang menyediakan tenaga kerja untuk majemuk pekerjaan.
- Pasar uang dan pasar modal, yaitu pasar yang memperjualbelikan modal jangka pendek. Sedangkan pasar modal ialah pasar yang memperjualbelika modal dalam jangka panjang.
Bentuk-bentuk pasar berdasarkan luasnya pasar
Berdasarkan luasnya pasar, pasar dibedakan menjadi 3 macam, yaitu :
- Pasar daerah/pasar lokal, yaitu pasar yang beroperasi di suatu kawasan untuk mencukupi kebutuhan konsumen di sekitar kawasan pasar tersebut berada.
- Pasar domestik/ nasional, ialah pasar yang memperjualbelikan barang hasil produksi dalam negeri bagi kebutuhan negara mana pasar tersebut berada.
- Pasar internasional, yaitu pasar yang menjadi tempat pertemuan penjual dan pembeli dari seluruh dunia.
Bentuk-bentuk pasar berdasarkan struktur organisasi
Berdasarkan struktur organisasinya, pasar dibedakan menjadi 3 macam, yaitu :
- Pasar persaingan murni, yaitu pasar yang di dalam kegiatannya berlaku aturan ajakan dan penawaran sebagai faktor yang memperngaruhi tingkat harga.
- Pasar persaingan sempurna, yaitu pasar yang melakukan kegiatannya berdasarkan konsep dasar persaingan murni.
- Pasar persaingan tidak sempurna, yaitu pasar yang terjadi apabila salah satu syarat dalam pasar persaingan tepat tidak terpenuhi.
Demikianlah klarifikasi mengenai bentuk-bentuk pasar atau macam-macam pasar. Semoga goresan pena ini bermanfaat untuk kita semua.