Pengertian dan pola das sollen
Pengertian das sollen secara umum ialah segala sesuatu yang merupakan keharusan, atau yang mengharuskan kita untuk berpikir dan bersikap tindak secara tertentu dalam menghadapi pekerjaan atau problem tertentu pula.
Contoh das sollen antara lain :
- Jika kita membeli barang, maka kita harus dan wajib melaksanakan pembayaran tersebut hingga harga barang tersebut lunas.
- Jika kita menjual barang, maka kita harus menyerahkan barang tersebut kepada pembeli dalam keadaan yang baik menyerupai yang diiklankan atau ditawarkan kepada si pembeli itu (jadi bukan barang rusak atau barang yang sudah cacat).
- Jika kita mengemudikan mobil, maka kita harus mengatur persneling secara berurutan, mulai dari perseneling 1,2,3, hingga 4 dan sebagainya.
- Jika kita mempunyai utang, maka kita harus melunasinya.
- Jika kita menyebrang jalan raya, maka kita seharusnya menyeberang di zebra cross atau di jembatan penyebrangan, dan sebagainya.
Dari pola das sollen di atas, sanggup kita lihat bahwa das sollen berupa segala keharusan-keharusan yang masih berupa teori-teori normatif dan sekaligus juga norma-norma teoritis yang belum berkembang menjadi atau dijelmakan dalam pelaksanaan. Oleh alasannya ialah itu, das sollen sering disebut dengan istilah dunia norma, atau dunia kaidah, atau kenormaan.
Pengertian dan pola mogen
Sebelum membahas mengenai das sein, maka kita terlebih dahulu perlu tahu mengenai istilah mogen. Mogen berarti boleh atau kebolehan. Jadi, mogen itu ialah segala sesuatu yang membolehkan kita untuk berpikir atau bersikap tindak secara tertentu dalam menghadapi pekerjaan atau problem tertentu pula.
Contoh mogen sanggup kita lihat pada :
- Jika kita mempunyai tagihan atau piutang, maka kita boleh menagihnya (tidak harus).
- Kalau kita mendapatkan dukungan dari orang lain (misalkan warisan, hibah, hadiah, dan sebagainya), maka kita boleh menerimanya, sehingga hal ini pun tentu berarti kita boleh menolaknya.
- Kalau kita sudah lelah bekerja, maka kita boleh beristirahat.
- Dalam pekerjaan, kita boleh saja bersantai, asalkan pekerjaan kita terealisasi dengan baik.
Persamaan antara das sollen dan mogen ialah kedua-duanya merupakan suatu norma teoritis bagi orang untuk bersikap dan bertindak. Dengan kata lain, kedua-duanya belumlah berkembang menjadi atau dijelmakan dalam pelaksanaan, melainkan masih bentuk kenormaan.
Perbedaan antara das sollen dan mogen ialah pada maknanya. Das sollen bermakna keharusan sehingga sanggup dikatakan merupakan norma yang mengatur atau menitikberatkan pengaturan ihwal kewajiban sedangkan mogen bermakna kebolehan merupakan norma yang menitikberatkan pengaturannya ihwal hak.
Pengertian dan pola das sein
Secara umum, pengertian das sein adalah segala sesuatu yang merupakan pelaksanaan dari segala hal yang diatur dalam das sollen dan mogen di dalam kenyataan yang sebenar-benarnya.
Contoh das sein antara lain :
- Pelaksanaan pembayaran harga barang kepada penjual waktu kita membeli barang.
- Pelaksanaan penyerahan barang secara baik dari penjual kepada pembeli dalam jual beli.
- Pelaksanaan cara-cara kita menyetir ketika mengemudikan mobil.
- Pelaksanaan pelunasan utang dari debitur kepada kreditur.
- Pelaksanaan jalan di zebra cross atau jembatan penyebrangan ketika menyebrangi jalan raya.
- Pelaksanaan penagihan hak kepada orang lain.
- Pelaksanaan pembagian harta warisan yang menjadi penggalan kita atau pelaksanaan penolakan untuk menerimanya (misalkan alasannya ialah jumlah utang lebih banyak dari pada jumlah warisan yang ditinggalkan).
Dalam prakteknya, das sollen dan das sein niscaya ada secara bersamaan di dalam segala bidang kehidupan insan sebagai dunia teori dan dunia praktek atau dunia kenyataan, yang selalu akan saling melengkapi isi antara yang satu dengan yang lain.
Untuk memahami hubungan antara das sollen dan das sein, kita sanggup melihat hukum untuk menyebrang jalan di zebra cross atau jembatan penyebrangan.
Das sollen dari menyebrang jalan yang benar ialah kita harus menyebrang melewati zebra cross atau jembatan penyebrangan. Ini ialah apa yang seharusnya terjadi. Akan tetapi, pada prakteknya atau das seinnya ialah kita menyebrang di daerah lain kalau melanggar hukum dan kita menyebrang di jembatan penyebrangan atau zebra cross kalau mengikuti aturan.
Perbedaan antara das sollen dan das sein inilah yang mengakibatkan terjadinya masalah. Jika das sollen menyatakan kita wajib menyebrang di zebra cross, sedangkan das seinnya kita menyebrang bukan di zebra cross, maka akan menjadikan masalah, contohnya saja kecelakaan.
Demikianlah klarifikasi mengenai pengertian das sollen, pengertian das sein, dan pengertian mogen. Semoga dengan goresan pena ini kita lebih sanggup memahami contoh das sollen, pola das sein, dan pola mogen.