Pengertian inkaso (collection)
Apa pengertian inkaso ? Sama menyerupai halnya dengan kliring, inkaso juga merupakan proses penagihan warkat antar bank. Hanya bedanya dalam inkaso warkat yang ditagihkan harus berasal dari luar kota atau luar wilayah kliring atau luar negeri. Khusus untuk warkat yang diinkasokan yang berasal dari luar negeri harus dilakukan oleh bank yang berstatus bank devisa.
Sebagai contoh, apabila bapak Andi memperoleh cek yang diterbitkan oleh bank di kota Jakarta, maka untuk mencairkan cek tersebut bapak Andi tidak perlu ke Jakarta, akan tetapi sanggup dicairkan di bank yang ada di kota Makassar melalui jasa inkaso. Dalam hal ini, bank di Makassarlah yang menagihkannya ke bank di Jakarta dan proses penagihan ini disebut inkaso dalam negeri.
Begitu pula bila kita memperoleh cek dari luar negeri, maka untuk mencairkannya sanggup dilakukan di bank yang ada di Indonesia, dengan catatan bahwa bank yang mencairkan atau menagihkan inkaso cek tersebut ke luar negeri berstatus bank devisa.
Lama waktu penagihan inkaso tergantung dari jarak yang akan ditagih. Biasanya berkisar antara 3 ahad hingga satu bulan. Nasabah akan dikenakan biaya yang besarnya tergangtung dari jarak warkat yang akan ditagih.
Warkat-warkat inkaso
Warkat-warkat yang sanggup diinkasokan sama dengan kliring (clearing). Yang membedakannya ialah asal warkat tersebut. Warkat kliring berasal dari satu kota, sedangkan warkat inkaso berasal dari kota yang berbeda atau bahkan luar negeri. Adapun warkat-warkat yang sanggup diinkasokan atau ditagihkan ialah sebagai berikut :
- Cek
- Bilyet Giro (BG)
- Wesel
- Kuitansi
- Surat askep
- Deviden
- Kupon
- Money Order
- Dan surat berharga lainnya
Sekali lagi, perlu diingat bahwa warkat-warkat yang sanggup diinkasokan hanya yang berasal dari luar kota atau luar negeri.
Proses penyelesaian inkaso dilakukan oleh bank dan dibagi ke dalam dua bagian, yaitu :
- Inkaso berdokumen, di mana surat-surat yang diinkasokan disertai oleh dokumen yang mewakili surat/ barang tersebut.
- Inkaso tidak berdokumen, di mana surat yang diinkasokan tidak diwakili oleh dokumen yang mewakili surat/ barang tersebut.
Penyelesaian inkaso ke luar negeri merupakan penagihan warkat keluar negeri dan merupakan proses inkaso ke luar, sedangkan penerimaan warkat dari luar negeri merupakan inkaso masuk dari luar negeri. Jika tidak mempunyai cabang di luar negeri maka inkaso keluar sanggup dilakukan melalui “bank koresponden”. Persyaratan untuk inkaso keluar negeri bank yang bersangkutan haruslah berstatus bank devisa.
Keuntungan inkaso
Dengan memakai jasa inkaso nasabah mempunyai beberapa laba untuk menagihkan warkat-warkat yang dimilikinya. Keuntungan yang dimaksud hampir sama dengan kliring, yaitu :
1. Menghemat biaya
Jika nasabah menagihkan sendiri warkat tersebut, apalagi bila berada di luar negeri maka akan memakan biaya yang sangat besar. Dengan memakai jasa inkaso, biaya yang dikeluarkan akan lebih kecil bila dibandingkan dengan ditagih sendiri.
2. Menghemat waktu
Penagihan sendiri selain membutuhkan biaya yang mahal, juga memerlukan waktu penagihan yang lebih lama. Dengan memakai inkaso, maka akan lebih menghemat waktu.
3. Menghindari resiko kehilangan
Dengan memakai jasa inkaso, nasabah akan terhindar dari segala resiko termasuk kemungkinan kehilangan menyerupai perampokan atau kehilangan dengan sebab-sebab lainnya.
Demikianlah klarifikasi mengenai pengertian inkaso, warkat-warkat inkaso, dan kentungan memakai jasa inkaso. Semoga goresan pena ini bermanfaat untuk kita semua.